Kiat Membeli Kendaraan, Sesuaikan Tabungan Dengan Kemampuan Bukan Keinginan



Dengan begitu banyaknya varian kendaraan beroda empat yang ditawarkan ketika ini tentulah betul-betul menggembirakan buat kita konsumen yang akan membeli mobil, namun ternyata hal hal yang demikian juga dapat membikin kita tentunya sebagai konsumen jadi kebingungan memilih, ingin beli mobil variasi apa atau beli kendaraan beroda empat bekas atau baru? Tentunya sebagai konsumen kita sepatutnya jeli dan teliti, apalagi bila dana atau uang yang kita punya cenderung tepat -pasan, dengan keterbatasan dana tentunya lebih sulit lagi kita dalam mencari kendaraan beroda empat idaman.

Besaran dana atau uang yang kita anggarkan (budget) tentunya yaitu hal terutamanya bila kita ingin membeli mobil, dari situ akan bisa ditetapkan mobil apakah yang bakal kita pinang nantinya. Tidak perlu terlalu muluk-muluk, jangan menuruti gengsi membeli kendaraan beroda empat yang tak cocok dengan kemampuan keuangan kita, meski bisa kita beli secara kredit.

Memang, membeli mobil baik itu cash atau kredit tetap sama-sama membutuhkan perencanaan keuangan yang matang. Membeli secara kredit memang kelihatan menggiurkan, bagaimana tidak.. dengan hanya membayar uang muka atau DP (down payment) yang relatif kecil kita telah dapat membawa pulang mobil idaman, namun dibelakang itu ada cicilan setiap bulan yang harus kita bayar dan terbilang tak kecil serta sepatutnya dilaksanakan dalam jangka waktu yang lama. Apakah kau siap?

Banyak hasilnya demi untuk memiliki mobil idaman tanpa wajib keluar banyak uang mensiasati dengan cara membeli mobil bekas atau seken. Memang benar sistem ini tepat sasaran, tetapi satu yang harus diingat dikala akan membeli mobil bekas, ialah faktor pengetahuan dan ketelitian mutlak sekali diperlukan. Maksud hati berkeinginan membeli kendaraan beroda empat bekas murah, tetapi ujungnya bahkan wajib keluar uang yang tidak sedikit untuk tarif pembenaran. Bila seperti ini inginnya untung tapi malahan jadi buntung.

Apabila kamu ingin membeli mobil bekas karena terkendala permasalahan dana yang mepet, itu resmi-resmi saja, pun akan sungguh-sungguh menguntungkan. Coba saja bayangkan sekiranya kamu membeli mobil bekas, bila mujur akan bisa mendapatkan mobil yang berkelas tapi dengan harga yang murah (tentu kalau diperbandingkan dengan harga baru), tetapi apabila kau tak mujur maka bukannya bahagia tetapi pun sedih, sebab mobil bekas yang kau beli tak bisa dipakai untuk jalan-jalan, namun malahan ngadat terus, entah itu telah di hidupkan, mesin kerap kali over heat, ac tidak dingin, muncul suara gluduk-gluduk pada kaki-kaki, power steering berat, mesin bergetar dan masih banyak masalah lainnya yang tidak dapat kami sebutkan satu-persatu.

Membeli mobil bekas itu artinya kamu semestinya siap dengan problem, tiap mobil bekas pasti ada masalahnya, secara khusus bila kendaraan beroda empat hal yang demikian berumur 3 tahun keatas. Jadi apa musti kita lakukan ketika akan membeli mobil bekas? yang pasti kita patut punya dana cadangan untuk menjalankan pembetulan pada mobil itu, dan kita patut jeli serta teliti memeriksa calon kendaraan beroda empat yang akan dibeli, apabila perlu ajaklah orang yang berpengalaman untuk cek keadaan mobil tersebut.

Itulah mengapa kami tekankan diatas bahwa membeli mobil, bagus bekas atau baru, bagus itu dibeli secara cash atau kredit, tetap butuh perencanaan keuangan yang matang. Karena ingat harga kendaraan beroda empat itu tidak murah, beli mobil itu bukan untuk gaya, tetapi untuk keperluan, jadi kalau kau tak butuh-butuh sungguh-sungguh, mending jangan beli dahulu deh, selain bila keuanganmu sudah mumpuni.

Baca Artikel Terkait Tentang BPRK

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *